January 2019

Jakarta (29/01)- Politeknik Harapan Bersama Kota Tegal melaksanakan kunjungan ke Badan Siber dan Sandi Negara. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 200 orang mahasiswa Program Diploma III Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Kota Tegal. Kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa, 29 Januari 2019 di Auditorium Roebiono Kertopati Ragunan Jakarta Selatan. Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Program

Sosialisasi mengenai keamanan siber digencarkan, sebab Indonesia dianggap sebagai negara yang rendah keamanan sibernya. Oleh karena itu BSSN menyampaikan sosialisasi di SMAN 2 Kota Serang pada hari Kamis tanggal 24 Januari 2019. Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh para siswa mulai dari kelas 10 sampai kelas 12, untuk setidaknya lebih mengenal tentang dunia siber dan keamanan

Banten (23/01)- Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menyelenggarakan Rapat Kerja tahun 2019 yang dilaksanakan pada tanggal 21 s/d 23 Januari 2019 di Hotel Santika Premiere Tangerang Selatan, Banten. Acara rapat kerja ini dibuka dan ditutup oleh Kepala BSSN Djoko Setiadi, dan ikuti oleh seluruh pejabat BSSN baik dari pejabat tinggi utama, madya, pratama, administrator

Jakarta(19/1) – Rohkris Korpri Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) merayakan Natal bersama dengan seluruh pegawainya yang beragama Nasrani. Dihadiri oleh Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi, Dharma Pongrekun, serta sejumlah pejabat, dan staf BSSN. Acara dilaksanakan di Hotel Mercure Simatupang, Jakarta Selatan. “Ya, mengingat kegiatan tersebut biasanya dilaksanakan pada bulan Desember, namun untuk Natal Tahun

BSSN menghadiri dialog terbatas bersama Forum Sahabat (FORSA) pada hari Jumat 18 Januari 2019 di The Dharmawangsa, Jakarta. Pada kegiatan ini, BSSN diwakili oleh Direktur Pengendalian Informasi, Investigasi dan Forensik Digital: Bapak Bondan Widiawan yang pada kesempatan ini hadir sebagai narasumber dan memberikan paparan mengenai penanganan hoaks di berbagai negara di dunia.  Kegiatan ini merupakan

Jakarta, BSSN.go.id– Pesatnya penggunaan Internet Of Thingsdan Revolusi Industri 4.0 di ruang siber saat ini telah menjadi Theater of Waryang besar pengaruhnya bagi masa depan pertumbuhan ekonomi dunia. Hal itu memicu negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Inggris, Rusia, Uni Eropa dan Tiongkok berlomba-lomba menggunakan ruang siber untuk memperluas pengaruhnya ke negara-negara lain, khususnya di Asia Pasifik