Jakarta, BSSN.go.id – Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia Letjen TNI (Purn) Drs. Nugroho Sulistyo Budi menerima kunjungan kerja Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) di Kantor BSSN Ragunan, Jakarta Selatan, pada Selasa (24/6/2025).
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Taufan Eko Nugroho Rotorasiko didampingi Wakil Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Daerah Kukrit Suryo Wicaksono, Kepala Badan Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah KADIN Titi Khoiriah, dan Ketua Komite Tetap Pengembangan Infrastruktur Digital Rio Anugrah.
Pertemuan ini berlangsung sebagai bagian dari upaya memperkuat sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam menghadapi tantangan keamanan siber nasional.
Dalam kunjungan tersebut Taufan menyampaikan harapan agar BSSN dapat menjadi pendukung paling konkret bagi dunia usaha dalam bidang keamanan siber. Sebagai organisasi perekonomian terbesar di Indonesia, Ia juga menyampaikan komitmen untuk menjadi mitra strategis BSSN dalam membangun kolaborasi yang lebih erat demi menjaga stabilitas dan kedaulatan ruang digital nasional.
“Kami melihat bahwa keamanan siber menjadi kunci penting dalam mendukung aktivitas industri dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Karena itu, kami berharap BSSN dan KADIN dapat lebih bersinergi agar bersama-sama bisa mewujudkan target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8%,” ungkap Taufan.
Kepala BSSN Nugroho menyambut baik keinginan KADIN untuk menjalin kemitraan yang lebih erat. Ia menegaskan bahwa pelindungan terhadap Infrastruktur Informasi Vital (IIV) harus menjadi prioritas bersama, karena ruang siber Indonesia terus dihadapkan pada berbagai bentuk ancaman yang dinamis.
“Ancaman akan selalu ada dan tidak ada sistem elektronik yang benar-benar aman 100%. Maka dari itu, kita harus memperkuat sumber daya manusia, tata kelola, dan teknologi dalam menghadapi tantangan keamanan siber dan sandi,” ujar Kepala BSSN Nugroho.
Lebih lanjut, Kepala BSSN menyampaikan bahwa BSSN tidak dapat bekerja sendirian dalam menjaga ruang siber nasional. Kolaborasi dan sinergi dengan berbagai unsur dan mitra, termasuk sektor industri supaya dapat membangun ekosistem keamanan siber yang kokoh dan merata hingga ke seluruh pelosok negeri.
“Sinergi dengan mitra seperti KADIN menjadi sangat penting. Kami yakin dunia usaha memiliki peran besar dalam menjaga kestabilan ruang digital, karena swasta merupakan bagian dari IIV yang krusial. Jika tidak dibina dengan baik, dampaknya dapat dirasakan oleh unsur lainnya,” tambahnya.
Melalui pertemuan ini, BSSN dan KADIN sepakat untuk terus mempererat komunikasi dan menjajaki bentuk kerja sama konkret dalam waktu dekat. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan ketahanan siber nasional, tetapi juga menciptakan iklim usaha yang aman dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Hadir mendampingi Kepala BSSN Nugroho dalam kegiatan tersebut diantaranya Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi Dominggus Pakel, Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Komunikasi Taufik Arianto, Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Publik, Brigjen TNI Berty B.W. Sumakud, beserta pejabat BSSN lainnya.
Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN