Dubes RI Untuk Portugal Beri Kuliah Umum di Politeknik Siber dan Sandi Negara, Bahas Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia-Portugal

Bogor, BSSN.go.id – Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengadakan kuliah umum bersama Dubes RI Untuk Portugal Rudy Alfonso. Kuliah umum dengan tema “Peningkatan Hubungan Bilateral Indonesia dan Portugal” ini diadakan di Aula Kampus PSSN Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/8/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara Putu Jayan Danu Putra, Direktur PSSN Tjahjo Khurniawan, Pejabat Pratama BSSN, Pejabat Akademik PSSN, serta taruna-taruni PSSN.

Dalam sambutannya Putu Jayan mengucapkan terima kasih atas ketersediaan Rudy untuk hadir sebagai narasumber dalam kegiatan kuliah umum tersebut.

“Dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya menyampaikan terima kasih kepada Yang Mulia Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Portugal, Bapak Rudy Alfonso, S.H., M.H. karena telah berkenan meluangkan waktu untuk menjadi narasumber pada Kuliah Umum III di Politeknik Siber dan Sandi Negara,” ungkapnya.

Danu mengatakan bahwa paradigma interaksi sosial berubah seiring dengan perkembangan TIK.

“Perkembangan TIK telah mengubah paradigma interaksi sosial dan hubungan internasional antar masyarakat yang dikenal sebagai diplomasi digital. Sehingga dibutuhkan hubungan dan kerja sama yang baik antar negara agar terwujudnya diplomasi digital,” ucapnya.

Ia juga menambahkan untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan 3 pilar penting.

“Untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan 3 pilar penting, yaitu teknologi, tata kelola, dan sumber daya manusia keamanan siber dan sandi (SDM KSS). Salah satunya dan menjadi tema Kuliah Umum hari ini adalah SDM KSS yang memegang peran penting tidak hanya menjaga integritas dan keamanan komunikasi serta informasi dalam arena diplomasi melainkan juga memberikan masukkan substansi yang vital pada proses pengambilan kebijakan/regulasi digital suatu negara,” tambahnya.

Wakil kepala BSSN berharap para taruna dan taruni dapat memahami pentingnya peran SDM KSS dalam menghadapi tantangan dan peluang diplomasi digital.

Sementara itu, Rudy Alfonso dalam paparannya menyampaikan sejarah mengenai hubungan bilateral Indonesia dengan Portugal dimulai dengan pengakuan Portugal atas kemerdekaan Indonesia, kemudian pembukaan hubungan diplomatik hingga perkembangan terkini hubungan bilateral kedua negara.