Tangerang, BSSN.go.id – Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian bersama Direktur Utama Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) – AirNav Indonesia Polana B. Pramesti meresmikan Tim Tanggap Insiden Siber AIRNAV-CSIRT dan Penyerahan Nota Kesepahaman di Kantor Airnav Indonesia, Kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Kamis (20/7/20230).
Peresmian AIRNAV-CSIRT dan Penyerahan Nota Kesepahaman itu dihadiri oleh Sekretaris Utama BSSN Y.B. Susilo Wibowo, Direktur Keamanan Siber dan Sandi Teknologi Informasi dan Komunikasi, Media, dan Transportasi BSSN Rinaldy, serta Kepala Balai Sertifikasi Elektronik BSSN Jonathan Gerhard Tarigan. Dari Airnav Indonesia tampak hadir Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standardisasi Riza Fahmi, Direktur Teknik Ahmad Nurdin Aulia, Direktur SDM dan Umum Bagus Sunjoyo, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Azizatun Azhimah, serta Manager Airnav di kantor cabang seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya Kepala BSSN menyampaikan bahwa BSSN menginisiasi Strategi Keamanan Siber Nasional (SKSN) sebagai bagian integral dari Strategi Keamanan Nasional.
“Dalam rangka menggunakan seluruh sumber daya siber nasional untuk mewujudkan keamanan siber, BSSN telah menginisiasi Perpres tentang SKSN dan Manajemen Krisis Siber (MKS) yang saat ini sedang menunggu ditandatangani oleh Presiden, yang salah satu isi dalam tujuan SKSN adalah menjamin keamanan siber,” ujar Hinsa.
Hinsa juga menambahkan kerja sama yang dilakukan oleh perum LPPNPI dan BSSN merupakan implementasi dari SKSN dalam upaya mewujudkan keamanan siber nasional.
“Kerja sama yang dilakukan oleh perum LPPNPI dan BSSN merupakan implementasi dari SKSN, di mana kolaborasi dan sinergi antar pemangku kepentingan harus dilaksanakan guna mewujudkan ruang siber yang aman dan sejahtera,” papar Hinsa.
Hinsa berharap setelah terbentuknya tim tanggap insiden siber AIRNAV-CSIRT mampu membentuk sistem elektronik Perum LPPNPI yang aman dan kondusif, sehingga dapat mendukung Perum LPPNPI menjadi penyedia jasa navigasi penerbangan bertaraf internasional.
Menanggapi Kepala BSSN, Direktur Utama AirNav Indonesia menyatakan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat sehingga pembentukan AIRNAV-CSIRT dan penyerahan Nota Kesepahaman antara BSSN dan AirNav Indonesia dapat terselenggara.
“Terima kasih kepada Tim BSSN yang telah mengaudit dan asesmen terhadap IT Perum LPPNPI serta layanan sertifikat digital BSrE, sehingga seluruh kegiatan dalam proses bisnis Perum LPPNPI dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan,” ungkap Pramesti.
Sebagai informasi kerjasama BSSN dan AirNav Indonesia meliputi pemanfaatan sertifikat elektronik untuk meningkatkan keamanan transaksi elektronik, pengamanan teknologi informasi dan komunikasi, peningatan kapasitas keamanan siber dan pengembangan sumber daya manusia, pertukaran informasi, kampanye dan literasi keamanan siber, serta kerja sama lain yang disepakati.
Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN ©2023