default.agungkdev.com

Komitmen Beri Layanan Pelindungan Informasi dan Transaksi Elektronik pada Kemenkeu, BSSN Setuju Perpanjang Kerja Sama dengan Kemenkeu

[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2022/05/WEB02_3T5A6431.jpg” _builder_version=”4.14.7″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WEB02_3T5A6431″][/et_pb_image]

Jakarta, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) terus berkomitmen memberikan layanan perlindungan informasi dan transaksi elektronik bagi berbagai pemangku kepentingan keamanan siber sektor pemerintah termasuk Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Kepala BSSN Hinsa Siburian dan Menteri Keuangan Sri Mulyani menandatangani perpanjangan kesepakatan kerja sama pemanfaatan Sertifikat Elektronik Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) BSSN di lingkungan Kemenkeu di Aula Mezzanine, Gedung Djuanda I, Sekretariat Jenderal Kemenkeu Jakarta, Selasa (17/5/2022).

Ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi penyediaan infrastruktur teknologi dan informasi komunikasi (TIK) yang mendukung penerapan Sertifikat Elektronik pada layanan Kemenkeu, penerbitan Sertifikat Elektronik, pemanfaatan Sertifikat Elektronik dalam sistem elektronik di lingkungan Kemenkeu, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dalam pemanfaatan Sertifikat Elektronik.

Perpanjangan berbagai layanan terkait Sertifikat Elektronik tersebut merupakan upaya BSSN dalam memberikan dan meningkatkan perlindungan informasi dan transaksi elektronik Kemenkeu dalam memberikan layanan dan bertransaksi digital.

[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2022/05/WEB03_3T5A6465.jpg” _builder_version=”4.14.7″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WEB03_3T5A6465″][/et_pb_image]

Dalam sambutan Hinsa Siburian menyatakan kerja sama antar BSSN dengan Kemenkeu tersebut sudah terjalin sejak 2020 silam. Saat itu BSSN memberikan dukungan pembentukan Computer Security Incident Response Team kepada Kemenkeu berikut layanan penilaian celah kerawanan sistem informasi elektronik atau IT Security Assesment pada dua sistem elektronik di lingkungan Kemenkeu termasuk di dalamnya Direktorat TIK serta Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu.

“Harapannya kita bisa mengembangkan kerja sama pemanfaatan Sertifikat Elektronik ini untuk berbagai sistem informasi Kemenkeu lainnya,” ungkap Hinsa Siburian.

Hinsa mengatakan kini total transaksi layanan Sertifikat Elektronik yang sudah diberikan oleh BSrE BSSN mencapai 800 ribu/hari untuk memenuhi berbagai kebutuhan Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah, BUMN/BUMD, serta Universitas.

[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2022/05/WEB04_3T5A6486.jpg” _builder_version=”4.14.7″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WEB04_3T5A6486″][/et_pb_image]

“Berdasarkan data dan analisis yang kami lakukan, pemanfaatan Sertifikat Elektronik sebagai Tanda Tangan Elektronik di lingkungan instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah, negara bisa melakukan penghematan kurang lebih 1,5 Triliun dan angka tersebut berpotensi terus meningkat seiring dengan penambahan jumlah pengguna sertifikat elektronik yang saat ini masih terbatas pada lingkup instansi pemerintah, BUMN/BUMD dan Universitas, ujar Hinsa Siburian.

Layanan Sertifikasi Elektronik BSSN telah mengintegrasikan 681 sistem elektronik dengan jumlah rata-rata Sertifikat Elektronik yang diterbitkan per bulan mencapai kurang lebih 4.000.

“Saat ini, per 13 Mei 2022 BSSN telah menjalin kerja sama pemanfaatan Sertifikat Elektronik dengan 429 instansi yang terdiri dari 108 Instansi Pusat dan BUMN serta 321 instansi daerah dan universitas. Per 1 Januari – 31 Desember 2021 jumlah hit transaksi Tanda Tangan Elektronik mencapai 66.032.272,” ujar Hinsa Siburian.

[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2022/05/WEB01_3T5A6253.jpg” _builder_version=”4.14.7″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WEB01_3T5A6253″][/et_pb_image]

Sri Mulyani berharap perpanjangan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama antara BSSN dengan Kemenkeu tersebut dapat menjadi dasar bagi BSSN dalam mendukung pengamanan infrastruktur digital, sistem digital, dan keandalan dari sistem yang ada di Kemenkeu.

“Saya berharap BSSN dapat terus memberikan dukungan kepada kami dalam menjaga keuangan negara beserta pelaksanaan G20 dimana salah satu topiknya nanti terkait Digital Financial Inclusion, serta keamanan sistem pada saat migrasi ke Ibu Kota Negara,” ujar Sri Mulyani.

[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2022/05/WEB05_3T5A6209.jpg” _builder_version=”4.14.7″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WEB05_3T5A6209″][/et_pb_image]

Dalam kesempatan tersebut Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi BSSN Dominggus Pakel dan Sekretaris Jenderal Kemenkeu Heru Pambudi, disaksikan Kepala dan Menteri Keuangan, menandatangani naskah perjanjian kerja sama terkait teknis penyediaan infrastruktur TIK, penerbitan Sertifikat Elektronik, pamanfaatan Sertifikat Elektronik, dan peningkatan SDM.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BSSN Y.B. Soesilo, Kepala BSrE Jonathan Gerhard, beserta pejabat terkait dari kedua instansi. Bersamaan dengan penandatanganan perpanjangan kerja sama antara BSSN dengan Kemenkeu tersebut dilakukan juga penandatanganan kerja sama antara Kemenkeu dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional.

Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN

BERITA BSSN TERBARU