Jakarta, BSSN.go.id – Kepala BSSN, Hinsa Siburian, secara daring menghadiri ASEAN Ministerial Conference on Cybersecurity (AMCC) yang merupakan Konferensi Tingkat Menteri ASEAN ke-5 yang membahas isu keamanan siber regional Asia Tenggara dari ruang kerjanya di Kantor BSSN Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).
AMCC dibuka oleh Menteri Komunikasi dan Informasi Singapura, S. Iswaran, seraya meminta seluruh negara anggota ASEAN untuk memperkuat kolaborasi penyelenggaraan keamanan siber melalui berbagai kerja sama di tingkat regional maupun internasional.
“Singapura siap bekerjasama dengan seluruh negara mitra di ASEAN untuk menjaga keamanan siber. Untuk meningkatkan keamanan Operational Technology dan Internet of Things, Cyber Security Agency of Singapore akan membentuk Operational Technology Cybersecurity Expert Panel (OTCEP) dan Cybersecurity Labelling Scheme (CLS),” jelas Iswaran.
“OTCEP berisi praktisi keamanan siber yang bisa memberi saran kepada pemerintah dan pemangku kepentingan keamanan siber tentang upaya dan strategi meningkatkan ketahanan sistem Operational Technology di Singapura,” ujar Iswaran.
Menutup sambutan, Iswaran menyatakan CLS Singapura, sebagai institusi Cybersecurity Labelling yang pertama di Asia-Pasifik, bertugas memberikan penilaian tingkat keamanan untuk perangkat pintar yang bisa diunakan oleh konsumen sebagai mekanisme bantu mengetahui tingkat keamanan yang ditawarkan suatu produk perangkat.
Menanggapi hal tersebut Hinsa Siburian, menyatakan Indonesia juga siap berkolaborasi dengan negara manapun untuk menjaga keamanan siber. Hinsa menyatakan kerjasama pertukaran informasi terkait serangan siber, kerjasama CERT to CERT merupakan program yang sangat bermanfaat untuk memperbaiki waktu respon penanganan serangan dan kejahatan siber termasuk di sektor IIKN.
“Mengingat ASEAN sudah memiliki Cybersecurity Center of Excellence yang ada Thailand dan Singapura dapat dimanfaatkan oleh seluruh negara anggota ASEAN untuk melakukan capacity building,” tutup Hinsa.
Dalam kesempatan tersebut Hinsa Siburian juga mengatakan di Indonesia sektor Infrastruktur Informasi Kritikal Nasional (IIKN) merupakan salah satu sektor yang harus diamankan dari serangan siber.
“Kami memandang sektor IIKN merupakan salah satu sektor yang harus diamankan operasionalisasinya, karena selain sektor ini berkaitan dengan keamanan negara juga terkait langsung dengan hajat hidup orang banyak,” tutup Hinsa.
AMCC merupakan rangkaian dari Singapore International Cyber Week (SICW) yang dilaksanakan selama lima hari mulai dari 5-9 Oktober 2020. AMCC diikuti oleh perwakilan dari sepuluh negara ASEAN diantaranya Indonesia, Brunei, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.
Bagian Komunikasi Publik, Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat – BSSN