default.agungkdev.com

BSSN Tingkatkan Status Sekolah Tinggi Kedinasan Jadi Politeknik, Cetak SDM Profesional dan Berintegritas Bidang Keamanan Siber dan Kriptografi Indonesia

Depok, BSSN.go.id – Kepala BSSN, Hinsa Siburian, meluncurkan peningkatan status sekolah tinggi kedinasan, Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) menjadi Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)dalam acara Wisuda Sarjana Terapan Angkatan XV tahun 2020 Poltek SSN dihadapan 75 wisudawan Sarjana Terapan Angkatan XV tahun 2020 Poltek SSN, civitas akademika Poltek SSN serta segenap tamu undangan wisuda di Aula BSSN, Depok, Jawa Barat pada Selasa (24/11).

Upacara wisuda tahun ini berbeda dengan kegiatan wisuda tahun sebelumnya. Mematuhi protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19, tidak seluruh orang tua/wali wisudawan hadir di tempat kegiatan menyaksikan secara langsung prosesi wisuda. Sebagian wisudawan harus rela berbagi kebahagiaan dengan orang terkasih melalui media daring.

Dalam kesempatan tersebut Direktur Poltek SSN, Chrystianto Noviantoro, menyatakan komposisi wisudawan Poltek SSN tahun 2020 terdiri dari 34 wisudawan Program Studi Rekayasa Keamanan Siber, 19 wisudawan Program Studi Rekayasa Kriptografi bidang minat Perangkat Lunak Kriptografi, 10 wisudawan Program Studi Rekayasa Kriptografi bidang minat Rekayasa Sistem Kriptografi dan 12 wisudawan Program Studi Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi dengan 19 wisudawan berpredikat cumlaude.

Wakil Direktur Bidang Akademik Poltek SSN, Santi Indarjani, menyatakan wisudawan dengan hasil belajar predikat Sangat Memuaskan dan nilai pengasuhan predikat Sangat Baik atas nama Rico Setiawan menerima penghargaan Piagam Roebiono Kertopati sebagai penghargaan tertinggi capaian akademik taruna Poltek SSN. Santi menyatakan wisudawan dengan predikat cumlaude menerima penghargaan Sertifikat Paroksharta Cendekia.

Dalam kesempatan tersebut Kepala BSSN, Hinsa Siburian, mengucapkan selamat kepada para wisudawan beserta keluarga.

“Saya ucapkan selamat dan turut berbahagia atas keberhasilan yang telah dicapai. Keberhasilan wisudawan dalam mencapai garis akhir pendidikan ini tidak hanya diraih dengan kerja keras, ketekunan dan pengorbanan waktu serta tenaga wisudawan semata namun tentunya juga karena doa serta dukungan dari orang tua,” ungkap Hinsa.

Dalam kesempatan tersebut Hinsa juga menyatakan rasa terima kasih kepada segenap civitas academicaPoltik SSN yang telah bekerja keras menghasilkan SDM Siber dan sandi yang profesional dan berkualitas.

Hinsa juga menyatakan kemajuan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi membuat keamanan siber menjadi isu strategis di berbagai negara, termasuk Indonesia.

“Dalam Pidato Kenegaraan HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI dalam Sidang Bersama DPD dan DPR RI tanggal 16 Agustus 2019, Presiden Joko Widodo menyampaikan Indonesia harus siaga menghadapi ancaman kejahatan siber mengingat data sebagai komoditas di era digital merupakan jenis kekayaan baru bangsa Indonesia yang lebih berharga dari minyak,”

Hinsa menekankan dalam bidang pertahanan keamanan, Indonesia juga harus tanggap dan siap menghadapi perang siber, diantaranya dengan mencetak SDM keamanan siber yang tangguh melalui peningkatan mutu penyelenggaraan sekolah kedinasan pendidikan keamanan siber.

“Saya berharap peningkatan status STSN menjadi Poltek SSN dapat meningkatkan kualitas dan peran Poltek SSN menjadi Center of Excellent in Cyber Security and Cryptography di Indononesia bahkan di dunia melaluitiga pilar pendidikan tinggi – Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pendidikan, Penelitian dan PengabdianMasyarakat sejalan dengan tuntutan global dan dunia kerja saat ini dalam rangka mewujudkan kedaulatan siber Indonesia berkelas dunia,” tegas Hinsa.

Hinsa percaya Poltek SSN dapat mengikuti perkembangan teknologi dan kompetensi global dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0 yang tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan BSSN sebagai pemangku kepentingan utama.

Orasi Ilmiah dalam kegiatan wisuda tersebut menghadirkan Dosen/Peneliti bidang keamanan siber dari Nanyang Technological University Singapore, Martianus Frederic Ezerman membedah tentang tantangan dan peluang Kriptografi dalam keamanan siber Indonesia di masa depan.

Bagian Komunikasi Publik, Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat – BSSN

BERITA BSSN TERBARU