Balikpapan, BSSN.go.id – Dorong percepatan penanggulangan dan pemulihan insiden siber di sektor pemerintah, BSSN bersama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) resmi meluncurkan Tim Tanggap Insiden Siber, Selasa (16/11) di Balikpapan, Kaltim.
Tim yang diberi nama KaltimProv-CSIRT resmi diluncurkan oleh Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Akhmad Toha bersama dengan Staf Ahli Bidang II Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah, Muhammad Kurniawan.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.08-1.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.08 (1)”][/et_pb_image]Latar belakang pembentukan KaltimProv-CSIRT sebagaimana dilaporkan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemprov Kaltim Muhammad Faisal adalah hasil proses penilaian tingkat maturitas penanganan insiden keamanan siber yang dilakukan oleh BSSN, dimana BSSN telah menetapkan 23 instansi Pemerintah Provinsi sebagai target pembentukan CSIRT pada tahun 2021 salah satunya Pemprov Kaltim.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.02.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.02″][/et_pb_image]Dalam laporannya Faisal juga menyebutkan bahwa tujuan dibentuknya KaltimProv-CSIRT ini merupakan upaya membangun kemandirian serta kesiapan dalam menghadapi ancaman insiden siber serta dapat berkontribusi langsung dalam membangun kapasitas sumber daya penanggulangan dan pemulihan insiden keamanan siber di Pemprov Kaltim.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.07.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.07″][/et_pb_image]Dalam sambutannya, Muhammad Kurniawan juga turut menyampaikan rasa terima kasih kepada BSSN yang telah menunjuk Provinsi Kaltim sebagai bagian dari 15 Tim CSIRT tingkat Pemerintah Daerah.
“Dengan keberadaan CSIRT di Kaltim ini, sangat penting untuk melindungi data, identitas, dan administrasi dari ancaman kejahatan siber yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” ucapnya.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.12.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.12″][/et_pb_image]Ia berharap KaltimProv-CSIRT dapat melaksanakan tugasnya dan bertanggung jawab menerima, meninjau, dan menanggapi laporan serta aktivitas insiden keamanan siber secara komprehensif dalam melindungi sistem atau data dari insiden keamanan siber yang terjadi pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.08-2.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.08 (2)”][/et_pb_image]“Saya juga berpesan kepada jajaran Diskominfo Provinsi dan Kab/Kota untuk terus mengembangkan kemampuan Sumber Daya Manusia dan penelitian dan pengembangan komunikasi dan informatika dalam menyongsong SMART ASN 2024 meliputi integritas, nasionalisme, profesionalisme, berwawasan global, menguasai IT dan bahasa asing, berjiwa hospitality, berjiwa entrepreneurship, dan memiliki jaringan luas,” tutur Muhammad Kurniawan mengakhiri sambutan.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.10.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.10″][/et_pb_image]Sementara itu, Akhmad Toha dalam sambutannya di hadapan 75 peserta yang terdiri dari Kepala Perangkat Daerah, Kadiskominfo Kabupaten/Kota, unsur TNI dan POLRI ini mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil monitoring BSSN, tercatat lebih dari 1 miliar (1.199.343.154) anomali trafik atau serangan siber dalam kurun waktu Januari hingga Oktober 2021, dengan kategori anomali terbanyak yaitu ransomware.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.09.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.09″][/et_pb_image]“Jadi dalam kurun waktu sepuluh bulan, sudah lebih satu miliar anomali trafik serangan siber,” ungkapnya.
Akhmad Toha mengatakan, sebagai upaya mengamankan ruang siber nasional saat ini BSSN tengah membangun kekuatan siber, salah satunya membentuk CSIRT yang terdiri atas CSIRT Nasional, CSIRT Sektoral dan CSIRT Organisasi.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.10-1.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.10 (1)”][/et_pb_image]CSIRT menjadi salah satu pelaksana keamanan siber di Indonesia yang bertanggung jawab untuk menerima, meninjau, dan menanggapi laporan dan aktivitas insiden keamanan siber dengan memberikan layanan reaktif dan proaktif serta memberikan layanan peningkatan kualitas keamanan berupa konsultasi, cyber drill, pelatihan, dan workshop.
“Di sinilah peran CSIRT sebagai monitor dan penyediaan pemulihan dari insiden keamanan siber,” ujar Akhmad Toha.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.08.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.08″][/et_pb_image]Menutup sambutannya, Akhmad Toha berharap KaltimProv-CSIRT dapat terus berkolaborasi, bersinergi, dan berbagi informasi dengan seluruh stakeholder keamanan siber, terutama dalam melakukan penanggulangan dan pemulihan insiden keamanan siber sehingga Indonesia dapat memiliki visibilitas yang menyeluruh terhadap aset siber, sehingga waktu respons dan waktu pemulihan terhadap insiden siber menjadi lebih efektif dan efisien.
[et_pb_image src=”https://staging-web.bssn.go.id/wp-content/uploads/2021/11/WhatsApp-Image-2021-11-16-at-14.44.10-2.jpeg” _builder_version=”4.12.0″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ title_text=”WhatsApp Image 2021-11-16 at 14.44.10 (2)”][/et_pb_image]Acara ini juga menghadirkan akademisi dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Ferry Astika Saputra sebagai narasumber dengan paparan berjudul Peran GOVT-CSIRT dalam Mendukung Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Dalam paparannya selama kurang lebih 2 jam, Ferry membahas sejumlah agenda antara lain mengenai tingkat kematangan, arsitektur hingga evaluasi penerapan SPBE; threat landscape, framework dan layanan, tingkat kesiapan dan kematangan serta Sumber Daya Manusia dan peralatan GOVT-CSIRT Pemprov Kaltim; dan ditutup dengan workshop identifikasi asset dengan menggunakan aplikasi web dan oss.
Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN