default.agungkdev.com

BSSN Ajak Pelaku Start -Up eComerce Kembangkan Ekonomi Digital Di Sektor UMKM

Jakarta – Sektor ekonomi yang ada saat ini tidak saja menjadi perhatian negara-negara besar di dunia, tetapi sebuah negara kecil juga memperhatikan sektor ekonominya dengan memanfaatkan teknologi informasi, sehingga muncul ide-ide baru secara strategis dan persaingan yang menjadi perhatian. Badan Siber Dan Sandi Negara (BSSN) sebagai salah satu regulator pengembangan ekonomi menyelenggarakan Literasi untuk para pelaku Start-up eComerce di Park Regis Kemang, Jakarta pada hari Kamis, 20 Juni 2019. Literasi yang dibuka oleh Plt. Deputi Bidang Proteksi Agung Nugraha, S.IP, M.Si (Han). Dan sebagai nara sumber adalah Anton Setiyawan, S.Si., M.M., Direktur Ekonomi Proteksi Ekonomi Digital BSSN, Mokhamad Hadi Cahyono, S.T., Assessor Indeks KAMI, Fandy Soejanto, AVP of Risk Management Tokopedia, dan Ryan Rahardjo, Public Policy and Gov Affairs Manager Google.

Dalam sambutannya Agung Nugraha menyampaikan bahwa fenomena ekonomi digital tidak saja dapat dimaknai sebatas customer meskipun Indonesia mempunyai pasar yang besar, dengan jumlah penduduk urutan keempat di dunia, namun penetrasi teknologi yang ada di Indonesia secara langsung maupun tidak langsung akan sangat diperhitungkan.

Dikatakannya, dalam pengembangan ekonomi digital untuk sektor UMKM banyak sekali tantangannya, dan yang paling mendasar adalah Sumber Daya Manusia. Oleh karena itu BSSN membuat strategi dari pendanaan start up UMKM. Karena UMKM ini harus ada pembinaan dari pemerintah dan pemerintah bisa menjamin keamanan bertransaksi.

Meski demikian, perlindungan konsumen harus ada regulasi undang-undang yang kuat ketika konsumen melakukan transaksi. Perlindungan data pribadi adalah salah satu keamanan yang mendasar dalam melakukan transaksi.

Kemudian untuk mencapai keamanan informasi diranah siber Indonesia yang optimal maka perlu dilakukan kolaborasi. Karena itu suatu bentuk konkrit yang baik dilakukan dengan didukung operasional yang baik juga, agar ekonomi digital tumbuh menjadi besar sehingga menjadi terstruktur dan informatif.

“Dalam melakukan kolaborasi tidak hanya berhenti sampai disini saja, diperlukan komitmen bersama untuk menjalankan apa yang sudah disepakati sesuai dengan fungsinya masing-masing” imbuhnya. Acara yang dikemas dalam bentuk workshop ini dihadiri oleh para pelaku Start up eComerce dan UMKM di wilayah Jakarta.

BERITA BSSN TERBARU