Yogyakarta, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melalui Direktorat Operasi Keamanan dan Pengendalian Informasi bekerja sama dengan Pusat Studi Kecerdasan Digital (PSKD) UIN Sunan Kalijaga menggelar kegiatan literasi keamanan siber dengan mengusung tema “Muda, Kreatif, dan Tangguh di Ruang Siber” yang dilaksanakan di Auditorium Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kulon Progo pada Selasa (24/7/2024) dan MAN 3 Sleman pada Rabu (25/7/2024). Peserta kegiatan terdiri dari siswa dan guru pada masing-masing sekolah.
Sandiman Ahli Muda Direktorat Operasi Keamanan dan Pengendalian Informasi BSSN Eri Suprayitno memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan literasi keamanan siber. Eri menyampaikan kegiatan yang dilakukan merupakan upaya peningkatan budaya keamanan siber. Perlunya peran aktif dari berbagai pihak mulai dari penyelenggara negara, badan usaha, sektor pendidikan, swasta dan juga komunitas dalam upaya tersebut. Peran tersebut dapat diwujudkan melalui kegiatan literasi dan edukasi peningkatan kesadaran keamanan informasi dan siber, serta melaksanakan kampanye pembentukan dan peningkatan budaya keamanan siber kepada masyarakat.
Eri juga mengajak kepada seluruh entitas untuk bersama-sama berperan sebagai mitra Penggerak Literasi dalam upaya peningkatan budaya keamanan siber. Ia juga mengajak para peserta untuk dapat mengisi Survei Kesadaran Keamanan Siber (SKKS). Tujuan pengisian survei ini tidak hanya untuk mengidentifikasi dan mengambarkan kondisi kesadaran keamanan siber di Indonesia, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang tingkat kesadaran individu terhadap ancaman siber.
Eri menambahkan bahwa melalui SKKS, kita dapat mengetahui nilai kesadaran keamanan siber dalam memanfaatkan teknologi secara pribadi serta mengukur indeks kesadaran keamanan siber secara nasional.
Para peserta kegiatan literasi juga dibekali ilmu oleh PSKD UIN Sunan Kalijaga seperti memahami ancaman serangan siber teknis dan ancaman serangan siber sosial, bagaimana melakukan mitigasi terhadap serangan siber, menjaga data pribadi, meningkatkan 4 pilar digital (digital skill, digital ethic, digital safety, digital culture) serta tips dan trik dalam berselancar di ruang siber.
Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN