Depok, BSSN.go.id – Saat ini implementasi teknologi Komputasi Awan menjelma menjadi industri yang dibutuhkan dan digunakan oleh banyak orang serta memberikan banyak keuntungan. Hal tersebut diungkapkan oleh Deputi Bidang Pemantauan dan Pengendalian BSSN, Suharyanto, saat menyampaikan keynote speech kegiatan talkshow daring BSSN-Huawei Cyber Scout Hunt bertajuk “Security In Cloud Technology” pada hari Jumat, (09/10/2020).
“BSSN menggandeng potensi pengguna media sosial, khususnya yang berlatar belakang civitas akademis dan generasi muda dari berbagai kampus terkemuka di seluruh Indonesia, untuk menjadi pandu bidang keamanan siber. Berkolaborasi dengan BSSN melakukan edukasi masyarakat melalui pendayagunaan media sosial yang dimiliki. Seluruh potensi harus berperan menyikapi kebutuhan kesadaran/kepedulian terhadap budaya keamanan siber untuk menunjang pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta risiko keamanan siber yang menyertainya,” lanjut Suharyanto.
Suharyanto berharap generasi muda Indonesia juga terpacu turut serta menjadi pemain pengembang teknologi, termasuk teknologi bidang Cloud Technology sehingga Indonesia bisa menjadi bangsa yang sejajar berdaulat dengan negara maju lainnya.
Suharyanto menyatakan ancaman kedaulatan terus berubah mengikuti perubahan jaman, seluruh elemen bangsa harus tetap waspada.
“Kekuatan bangsa Indonesia terbangun dari gabungan kekuatan setiap individu warga negaranya. Mari rapatkan barisan, samakan langkah berkolaborasi dengan BSSN memperkuat keamanan dan ketahanan siber Indonesia,” tutup Suharyanto.
Talkshow daring Cyber Scout Hunt “Security in Cloud Technology” merupakan seri kedua dari tiga rangkaian kegiatan serupa yang merupakan kegiatan pembukaan literasi keamanan siber kolaborasi antara BSSN dengan Huawei Indonesia bertajuk Huawei Tech Day Digital Talent Training 2020 guna memberikan pengetahuan kepada generasi muda dari 33 universitas di Indonesia dalam rangka menumbuhkan budaya keamanan siber.
Vice Precident Organization Transformation Huawei Indonesia, Yang Jiangtao, dalam kesempatan tersebut menyampaikan Huawei Indonesia berkomitmen berkolaborasi dengan BSSN meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait 5G open mindset, Big Data, arctifical Inteligent dan Cloud Base Service.
Narasumber dari Chief Strategy Officer Provetic Shafiq Pontoh menyatakan Cloud Computing sudah digunakan dalam berbagai hal dalam kehidupan seperti menyimpan dan mengolah data.
“Manfaat Cloud Computing ini banyak sekali, mulai dari data processing hingga untuk storage-nya. Untuk bisa mengakses dan mengolah data tersebut kapanpun dari berbagai tempat kita hanya perlu terkenoksi dengan internet, namun demikian sebaiknya kita tetap membuat cadangan data pada media penyimpanan offline,” tutup Shafiq.
Selaku narasumber Direktur Pengendalian Informasi, Investigasi dan Forensik Digital BSSN, Bondan Widiawan, menyatakan industri Cloud Computing merupakan teknologi yang sangat bermanfaat, bukan hanya di sektor bisnis saja namun di semua sektor seperti sektor transportasi, perbankan, pendidikan, pemerintahan dan berbagai sektor lainnya.
“Di balik manfaat terdapat juga terdapat kerentanan, baik yang bersifat teknis maupun dari sisi penggunanya, kita harus peduli pada aspek keamanan jika ingin tetap mendapatkan keuntungan dari penggunaan teknologi ini,” tutup Bondan.
Bagian Komunikasi Publik, Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat – BSSN