Jakarta (12/3). Pengelola Reformasi Birokrasi (RB) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang terdiri Agen Perubahan, BSSN Muda dan Tim RB BSSN menyampaikan inovasi program RB di lingkungan BSSN dalam gelaran kegiatan “BSSN Reform Gathering: Tik Tok (Ngobrol Cantik Tak Sekedar Omong Kosong)” bertajuk “Penguatan Implementasi Sertifikat Elektronik di BSSN” di Kantor BSSN Ragunan, Jakarta pada 12 Maret 2020.
Direktur Proteksi Ekonomi Digital, Anton Setiyawan, selaku Koordinator Tim Agen Perubahan menyatakan BSSN harus mengembangkan sistem pengelolaan RB yang lebih baik dengan terus memperkuat budaya pemanfaatan Sertifikat Elektronik sebagai bagian dari inovasi pelayanan publik BSSN. Anton berharap pertemuan tersebut dapat menjadi ajang sosialisai berbagai inovasi Agen Perubahan BSSN terkait penciptaan strategi perubahan di internal BSSN.
Senada dengan yang disampaikan Anton, Direktur Pengendalian Informasi, Investigasi dan Forensik Digital, Bondan Widiawan, meyatakan implementasi Sertifikat Elektronik di BSSN harus terus dikuatkan melalui strategi yang inovatif. Imam Resti Muhtahar selaku Kasubbag Tata Usaha BSrE menyatakan siap mendukung berbagai strategi penguatan serta inovasi layanan publik memanfaatkan Sertifikat Elektronik yang merupakan karya mandiri BSSN.
