default.agungkdev.com

Pertemuan Bilateral BSSN dan KISA Bahas Tantangan Siber di Masa Mendatang

Jakarta, BSSN.go.id – Pemerintah Indonesia dan Korea melanjutkan kerja sama bilateral bidang keamanan siber. BSSN dan KISA (Korea Internet and Security Agency) selaku pengampu kemanan siber di negara masing-masing melakukan pertemuan bilateral untuk membahas tantangan siber di masa mendatang. Pertemuan itu dilakukan di Sheraton Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2023).

Kegiatan dihadiri oleh Deputi Bidang Strategi dan Kebijakan Keamanan Siber dan Sandi BSSN Dono Indarto, Direktur Strategi Keamanan Siber dan Sandi BSSN Sigit Kurniawan, Ketua Tim Kerja Sama Internasional Bilateral BSSN Titin Suhartini, Ketua Tim Kerja Sama Regional dan Multilateral Kartika Pertiwi, Presiden KISA Won Tae Lee, General Manager KISA Kwon Hyun O beserta para Kepala Divisi beserta tim Kerja Sama Internasional dan Regional BSSN.

Pertemuan bilateral BSSN dan KISA menghasilkan berbagai masukan atas implementasi kerja sama dan berbagai upaya dalam menghadapi tantangan serangan siber di masa mendatang dalam bentuk peningkatan kapasitas SDM bidang keamanan siber.

Republik Korea percaya bahwa serangan siber tidak hanya terjadi di satu negara melainkan lintas negara dan bersifat multistakeholder. Oleh karenanya, dibutuhkan kerja sama dan berbagi informasi agar dapat menghadapi secara kolektif. Republik Korea telah memiliki platform keamanan siber yang dapat menjadi rujukan bagi Indonesia dalam rangka implementasi keamanan siber nasional di Indonesia.

Kedua negara mendukung upaya berbagi informasi dalam berbagai dialog baik dari sisi teknis, hukum, tata kelola, riset dan pengembangan. Selain itu, BSSN dan KISA terbuka untuk pertukaran kunjungan pakar dan implementasi berbagai program peningkatan kapasitas baik bilateral termasuk penyelenggaraan Seminar dan Hands-on Exercise dan pelibatan negara anggota ASEAN dalam kegiatan ASEAN Cyber Shield yang sukses diselenggarakan di Jakarta.

BSSN mengapresiasi dukungan KISA terhadap peningkatan kapasitas SDM keamanan siber di Indonesia. Kedepannya, pengembangan kapasitas dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan agar mendapatkan manfaat bagi penguatan keamanan siber di kedua negara.

Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN

BERITA BSSN TERBARU